Pemerintahan
Asita Jajaki Kerjasama Pariwisata di Banyuwangi
Memontum Banyuwangi – Asosiasi Insan Pariwisata (Asita) Yogyakarta, menjajaki kerjasama bidang kepariwisataan dengan pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Penjajakan itu dilakukan, untuk membangun sinergi yang saling mendukung bagi keberlangsungan pariwisata di ke dua daerah, selama masa pandemi.
Sekitar 50 pelaku wisata anggota Asita Yogyakarta, melakukan sejumlah kegiatan di Banyuwangi. Kegiatan sendiri, berlangsung selama tiga hari atau sejak Selasa hingga Kamis (24-26/11/2020). Mulai dari menggelar table top dinner dengan pelaku wisata Banyuwangi, sampai menjelajahi sejumlah destinasi di Banyuwangi.
Ketua rombongan Asita Yogyakarta, Ari Prabowo, mengatakan kedatangannya bersama rombongan sebagai bentuk ikhtiar untuk menjalin sinergi pariwisata antara Yogyakarta dan Banyuwangi. Di masa pandemi ini, pariwisata Banyuwangi sendiri mulai kembali bergeliat setelah dibuka oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
“Kami ingin menjembatani kerjasama antara pariwisata Yogyakarta dan Banyuwangi. Kami berharap, sinergi ini bisa membangkitkan kembali pariwisata daerah sekaligus juga saling mendukung pengembangan pariwisata di masing-masing daerah,” kata Ari.
Ari berharap, para pelaku wisata dua daerah bisa saling mempromosikan dan menjual potensi pariwisata. Baik di Yogyakarta maupun Banyuwangi. Tentunya, dengan tetap menjadikan protokol kesehatan sebagai pijakan utama dalam pelaksanaannya.
“Banyuwangi menjadi destinasi pariwisata baru yang mulai banyak diminati. Di masa pandemi juga pariwisatanya tetap bergeliat dengan sejumlah standar dan protokol kesehatan. Makanya kami ingin bersinergi bagi kemajuan bersama pariwisata dua daerah ini,” tambahnya.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, mengaku sangat mengapresiasi dan terima kasihnya atas kepercayaan pelaku wisata Yogyakarta untuk menjalin sinergi dengan Banyuwangi. Karena, Yogyakarta merupakan salah satu daerah tujuan wisata yang telah memiliki nama besar sejak lama.
“Ini merupakan sebuah kebanggaan bagi kami. Tentunya kami menyambut baik upaya sinergi pariwisata Yogyakarta dan Banyuwangi ini,” kata Anas.
Dengan adanya sinergi dengan pariwisata Yogyakarta, diharapkan membuat pariwisata kedua daerah bisa terus membaik. (kom/sit)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Pemuda Pengangguran di Banyuwangi Cabuli Bocah Usia 7 Tahun
- Berita5 tahun
Viral, Pasar Genteng 2 Banyuwangi Usir Gepeng
- Berita4 tahun
Gabungan LSM se-Banyuwangi Dukung Polresta Usut Pemukulan Dokter Jaga RSUD Blambangan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Korsleting, Honda Freed Isi Puluhan Juta Terbakar, Sopir Selamat
- Berita4 tahun
RSUD Genteng Makamkan Pasien PDP Covid-19
- Hukum & Kriminal5 tahun
Boboho Pembunuh Rosidah, Polisi ‘Mumet’ 3 Hari Mencari, Ngaku Enak Makan dan Tidur
- Hukum & Kriminal4 tahun
Suami Istri Sindikat Curanmor Disergap Polresta Banyuwangi
- Hukum & Kriminal4 tahun
5 Anggota LSM GMBI Menjadi DPO