Banyuwangi
Tujuh ABK Dilaporkan Hilang, Kapal Artha Mina Santosa Tenggelam di Perairan Banyuwangi
Memontum Probolinggo – Kapal Artha Mina Santosa tenggelam di perairan Banyuwangi. Akibat kejadian itu, dari total sebanyak 12 penumpang, baru lima Anak Buah Kapal (ABK) kapal yang berhasil dievakuasi. Sementara sisanya, masih dilakukan upaya pencarian.
Sejumlah penumpang yang berhasil selamat, dievakuasi ke Kapal Natuna I. Kapal tersebut, saat kejadian kebetulan melintas di kawasan itu.
Informasi yang dihimpun, KM Artha Mina Santosa tenggelam pada Kamis (11/05/2023) siang, karena mengalami kebocoran di bagian kapal. Sementara tujuh ABK lainnya, hingga saat ini masih dilakukan upaya pencarian.
Sebelumnya, KM Artha Mina Santosa berangkat dari Timika, Papua, Jumat (21/04/2023) lalu. Kemudian, pada Kamis (04/05/2023) kemarin atau tepatnya di perairan utara Pulau Lombok, kapal mulai mengalami kebocoran. Sehingga, berakibat pada mesin kapal mati.
Baca juga:
- Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Raih Prestasi ADWI 2024
- Kementrian Hukum Terbitkan Sertifikat Pencatatan IG Kopi Robusta Java Banyuwangi
- Angkat Kemajemukan Suku, Budaya dan Tradisi, Banyuwangi Hadirkan Festival Kebangsaan
- Pemkab Banyuwangi Terima Penghargaan Keterbukaan Informasi Awards tahun 2024
- Jalani Evaluasi Tahap II Program Smart City, Pemkab Banyuwangi Terima Apresiasi Tim Asesor
Mengetahui hal tersebut, tujuh ABK menyelamatkan diri menggunakan pelampung. Sedangkan lima ABK beserta nahkoda kapal, tetap di kapal tersebut dan memperbaiki kapal.
Anggota Satlantamal Banyuwangi Pos Kamladu Pantai Mayangan, Kopda RDL Yasin Latif, mengatakan pihaknya mendapatkan laporan kejadian itu dari nahkoda Natuna I. Kapal itu yang telah mengevakuasi ABK KM Artha Mina Santosa.
“Saya dapat laporan dari nahkoda yang mengevakuasi ABK dari kapal tenggelam. Kelimanya terkatung-katung di rakit dan posisinya di perairan laut utara Banyuwangi,” kata Kopda RDL Yasin, Jumat (12/05/2023) tadi.
Saat ini, tambahnya, kelima ABK tersebut menjalani perawatan medis di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). “Kelimanya sudah di periksa dan hanya mengalami trauma. Nantinya, mereka akan kami pulangkan ke daerah asal,” paparnya. (nun/pix/sit)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Pemuda Pengangguran di Banyuwangi Cabuli Bocah Usia 7 Tahun
- Berita5 tahun
Viral, Pasar Genteng 2 Banyuwangi Usir Gepeng
- Berita4 tahun
Gabungan LSM se-Banyuwangi Dukung Polresta Usut Pemukulan Dokter Jaga RSUD Blambangan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Korsleting, Honda Freed Isi Puluhan Juta Terbakar, Sopir Selamat
- Berita4 tahun
RSUD Genteng Makamkan Pasien PDP Covid-19
- Hukum & Kriminal5 tahun
Boboho Pembunuh Rosidah, Polisi ‘Mumet’ 3 Hari Mencari, Ngaku Enak Makan dan Tidur
- Hukum & Kriminal4 tahun
Suami Istri Sindikat Curanmor Disergap Polresta Banyuwangi
- Hukum & Kriminal4 tahun
5 Anggota LSM GMBI Menjadi DPO