Hukum & Kriminal
Polresta Banyuwangi Ringkus 6 Penjarah Kayu Hutan, Sita 43 Gelondong Jati
Memontum Banyuwangi – Polresta Banyuwangi berhasil mengungkap kasus ilegal logging (pencurian kayu) dan berhasil menyeret 6 tersangka yang diduga sebagai pelaku pencurian kayu, dan 9 orang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).
Sebanyak 6 orang yang berhasil dibekuk dan ditetapkan menjadi tersangka, yakni Danarto (48) warga Bangorejo, Miseno (50) warga Pesanggaran, Boiman (47) warga Pesanggaran, Zaenal (27) warga Siliragung, dan Imam Muklas (30) warga Purwoharjo.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin mengungkapkan, penangkapan 6 tersangka kasus dugaan pencurian kayu jati ini terjadi pada Bulan Desember 2019. Ada 4 kasus yang sama yang dilakukan oleh para tersangka maupun 9 orang yang saat masih dalam pencarian.
“Kasus ini terjadi pada tanggal 12 – 29 Desember 2019. Dan kami sudah mengantongi nama 9 orang yang diduga sebagai pelaku pencurian kayu jati itu,” ungkap Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, bertempat di Mapolresta Banyuwangi, Senin (06/01/2020) siang.
Dari penangkapan 6 tersangka ini, aparat Polresta Banyuwangi berhasil mengamankan barang bukti berupa, 43 kayu jati gelondongan, 1 unit kendaraan angkut (gerandong), 2 unit truk, 1 sepeda motor, 1 gerobak, 1 buah Pecok dan 1 buah mesin gergaji.
“Barang bukti ini kami amankan di Mapolresta Banyuwangi,” paparnya.
Kombespol Arman Asmara menegaskan, dalam menjaga kelestarian hutan, pihaknya bekerja sama dengan Perhutani. Jika ada orang yang merusak atau mencuri kayu di kawasan hutan akan kami tindak.
Lanjut Kapolresta Banyuwangi, dari penangkapan 6 tersangka ini, mereka mempunyai peran masing-masing. Biasanya mereka melakukan aksinya pada malam hari.
“Dari penangkapan 6 tersangka ini, mereka memiliki peran masing-masing. Ada yang bagian motong kayu, ada yang mengakut kayu hasil curian, dan ada yang menjadi pengecer kayu hasil kejahatan. Perpotong kayu yang sudah olahan dijual seharga Rp 400 ribu,” bebernya.
Akibat perbuatannya, 6 orang yang sudah ditetapkan menjadi tersangka ini, dijerat pasal 83 ayat 1 huruf B Jo 12 huruf e Undang-undang nomor 18 tahun 2013 tentang pencegahan dan pemberantasan perusakan hutan.
“Ancaman hukumannya diatas 5 tahun penjara. Dan 6 orang yang sudah ditetapkan menjadi tersangka ditahan di Mapolresta Banyuwangi untuk menjalani pemeriksaan,” pungkasnya. (ras/oso)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Pemuda Pengangguran di Banyuwangi Cabuli Bocah Usia 7 Tahun
- Berita5 tahun
Viral, Pasar Genteng 2 Banyuwangi Usir Gepeng
- Berita4 tahun
Gabungan LSM se-Banyuwangi Dukung Polresta Usut Pemukulan Dokter Jaga RSUD Blambangan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Korsleting, Honda Freed Isi Puluhan Juta Terbakar, Sopir Selamat
- Berita4 tahun
RSUD Genteng Makamkan Pasien PDP Covid-19
- Hukum & Kriminal5 tahun
Boboho Pembunuh Rosidah, Polisi ‘Mumet’ 3 Hari Mencari, Ngaku Enak Makan dan Tidur
- Hukum & Kriminal4 tahun
Suami Istri Sindikat Curanmor Disergap Polresta Banyuwangi
- Hukum & Kriminal4 tahun
5 Anggota LSM GMBI Menjadi DPO